Menjelaskan Konsep dan Dasar dari Komunikasi Data kita harus memehami
arti kata data dan informasi. Data mengacu pada fakta-fakta mentah yang
dikumpulkan bisa berupa fakta, proses, atau kejadian. Informasi
mengacu pada data olahan yang dipergunakan sebagai bahan untuk mengambil
keputusan. Komunikasi adalah proses pengiriman data dan informasi dari
sumber menuju ke penerima melalui media [1]. Sebagai contoh, hasil tes
atau ujian yang telah dilaksakan dalam suatu kelas, dapat dijadikan
pertimbangan bagi Dosen/Guru dalam menentukan kelulusan. Contoh
selanjutnya adalah saat A memanggil B, kemudian dari panggilan (data
suara) si A tersebut diolah oleh si B menjadi informasi yang akan
dijadikan pertimbangan dalam pengambilan keputusan, apakah si B akan
merespon panggilan tersebut atau tidak. Komunikasi yang terlihat pada
Gambar 1.1 adalah komunikasi antara A (Pengirim) dan B (Penerima),
melalui media udara.
Gambar 1.1 Komunikasi sederhana
Data dapat diidentifikasikan, data dapat digambarkan, data tidak
perlu mewakili sesuatu secara fisik; tetapi dari semuanya itu data dapat
dan sebaiknya digunakan untuk menghasilkan informasi. Hal ini juga
berarti bahwa data untuk satu orang akan muncul sebagai informasi untuk
yang lainnya. Informasi ini terbentuk ketika data ditafsirkan.
Jadi secara umum komunikasi adalah proses pertukaran informasi dari
dua buah pihak atau lebih. Blok system telekomunikasi secara sederhana
digambarkan seperti pada Gambar 1.2, dimana terdiri dari sumber,
pemancar (Transmitter / Tx), Sistem transmisi, Penerima (Receiver / Rx)
dan Tujuan.
Gambar 1.2 Blok Telekomunikasi sederhana
Sumber. Merupakan perangkat menghasilkan data atau informasi yang akan ditransmisikan; contoh adalah telepon, Faximile, PC (Personal Computer).
Pemancar. Biasanya, data yang dihasilkan oleh sumber tidak
dipancarkan / dikirimkan / ditransmisikan secara langsung dalam bentuk
data aslinya. Data tersebut diubah terlebih dahulu menjadi sinyal
informasi dan ditumpangkan pada sinyal carrier atau sinyal pembawa,
dimana proses ini dinamakan proses modulasi.
Sistem Transmisi. Berupa jalur tunggal (single transmission
line) atau jaringan komplek (complex network) yang menghubungkan antara
sumber dengan destination (tujuan). Tugasnya menerima berita yang
dikirimkan oleh suatu sumber informasi dan menyalurkan berita yang
diterima ke tempat tujuan. Contohnya melalui kabel coaksial, gelombang
elektromagnetik, dll.
Penerima. Bagian penerima ini merupakan bagian yang menangkap
sinyal yang telah dikirimkan oleh pemencar kemudian memisahkan sinyal
tersebut dari sinyal carrier untuk kemudian sinyal informasi diubah
menjadi informasi.
Tujuan. Tujuan merupakan penerima dari informasi yang telah dikirimkan oleh sumber.
0 komentar:
Posting Komentar